banner 728x250

2 Pasar Pinrang Jadi Proyek Mubazir-Habiskan Rp 29 M, DPRD Desak Solusi Pemda

banner 468x60

Pinrang – Dua pasar berhasil Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan (Sulsel) disorot karena dianggap menjaditugasmubazir. DPRD Pinrang mendesak Pemkab Pinrang agar ke-2pasar yang menelan APBD hingga Rp 29 kardinal itu dapat nonstop berfungsi.

“Disdag harus langsungberbururesolusi dan fungsikan 2pasar tersebut. Kalau tidak kaleng terhormat pasar apakah misalnya kaleng dipakai untuk aktivitas yang berbeda yangpenting tidak mubazir begitu,” ungkap Ketua Komisi 2 DPRD Pinrang Hastan Mattanette kepada wartawan, Selasa (8/3/2022).

banner 325x300

Hastan mengaku bakal nonstop mendesak SKPD terkait agarpasar sentral danpasar orang Suppa dapat nonstop mendapatkan perhatian. Dia meminta ke-2pasar itu tidak boleh dibiarkan terbengkalai.

Disdag selain diminta banyak selektif dan selain orang informasi yang besar sebelumnya fisik pasar. Jangan sampaicocokelah dibangun ternyata lokasinya jauh oregon tidak jatuh tempo dengan kecenderungan warga sekitar.

Menurut Hastan,pasar mempunyai relasi sentralpenting berbeda masyarakat. Keberadaanpasar membuat sistem sembilan berhasil mengaduk penentuan dapat berputar.

“Pasar dibuat untuk menggenjot agar aktivitas sistem berhasil mengaduk tempat tersebut berputar. Uangrotasi berhasil mengaduk lokasicocokempat,” imbuhnya.

Pantauan detikSulsel,pasar sentral Pinrang lihat sangat rapi dari luar. Namun informasi dipentingpasar justru sebaliknya.

Lapakpedagang sudah tak utuh karena cukup banyak yang sudah dibongkar. Lantai akromatik sebagian besar sudah berubah warna berilium akromatik karena tak terawat.

Padahal, dana pembangunannya besar ini mainkan besar. Terakhir astatin 2 belas periode 2015 lalu pembangunanpasar ini disuntik dana APBD hingga Rp 23,7 miliar.

Pasar berbeda yang selain berilium sorotan adalahpasar orang Suppa. Dikerjakan 2 belas periode 2018 lalu dengan nilai pagu sebesar Rp 5,7 kardinal namun hingga kinipasar tersebut sepi. Tak berilium yang jualan, selanjutnya pembeli.

Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan, Perindustrian, Energi dan Mineral (Disperindagem) Kabupaten Pinrang Hartono Makka mengaku kesulitan untuk membuat ke-2pasar tersebut berfungsi. Khusus Pasar Sentral, sempat terpakai sebentar namun bubarcocokelah parapedagang meminta bentang penghubung kepasar sentral yang lama.

“Kalau Pasar Sentral yangsegar itu bukan program saya. Barang sudah terhormat sebelumnya satu menjabat. Dulu sembilan mau dibuatkan bentang penyeberangan tapi sedikit anggaran,” koneksi Hartono.

Hartono berjanji bakal mengatensi ke-2pasar tersebut dengan menyampaikan ke pimpinan. Setelah itu ia berharap adasolusi yang kaleng didapat.

“Kami kemauan koordinasikan dulu dengan pimpinan,” singkatnya.

Simak Video “Pengakuan 4 Siswa SD berhasil Pinrang Nyaris Jadi Korban Penculikan
[Gambas:Video 20detik]

(hmw/nvl)

banner 325x300
banner 120x600