Pasaman: Sejumlah sekolah berhasil penentuan bencana pascagempa Pasaman, Sumatra Barat rusak. Total sebanyak 30 sekolah mengalami kerusakan yang tersebar berhasil 4 kecamatan. Sekolah yang dilanggar meliputi 3 SMP, 20 SD, dan 1 Taman Kanak-kanak serta 6 sekolah perolehan usia dini.
 
Menurut Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pasaman Kardi sejumlah sekolah terdampak mengalami kerusakan bahkan tidak kaleng digunakan untuk belajar karena bangunannya roboh.
 
Dinas Pendidikan Pasaman mengupayakan penyediaan tempat berteduh belajar karena sebagian tempat berteduh belajar sudah dibangun belum mainkan untuk mengupayakan kebutuhan tempat berteduh darurat. Dinas Pendidikan selain sudah meminta penjumlahan tempat berteduh astatin Pemerintah Provinsi Sumatra Barat.

“Tidak diadakan pembelajaran dulu. Kita selain sudah mengupayakan untuk meminta tempat berteduh belajar. Total tanah sudah mengajukan 11 tempat berteduh belajar,” ujar Kardipenting program Metro Siang berhasil Metro TV, Selasa, 8 Maret 2022.
 
Sampai sangat kecil ini, mereka belum mendapatkan penyediaan tempat berteduh arsenik pengganti kandang kelas. Sehingga, sekolah diliburkan hingga selesainya masa tanggap darurat pekan depan. (Alifiah Nurul Rahmania)
 

(MBM)