Berita  

Pemerintah Raup Rp6,2 Triliun dari Lelang Sukuk Negara Hari Ini

Jakarta: Pemerintah mendapatkan penjumlahan uang sebesar Rp6,2 triliun dari lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN), astatin waktu ini. Total penawaran yang masukpenting lelang dekorasi strategi Bank Indonesia (BI) ini mencapai Rp15,30 triliun.
 
Dilansir dari pernyataan seremonial Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan, Selasa, 8 Maret 2022 terdapat enam pesanan sukuk negara yang dilelang yaitu pesanan SPNS06092022, PBS031, PBS032, PBS029, PBS034 dan PBS033.
 
Seri PBS029 mendapatkan penawaran masuk atas yaitu Rp2,72 triliun namun besaran nominal dimenangkan berwawasan Rp200 miliar. Pada sukuk negara pesanan ini tingkat imbalannya hanyalah sebuah 6,375 persen dengan periode berutang astatin 15 Maret 2034.

Bagaimana tanggapan anda mengenai nonfiksi ini?

Lalu pesanan PBS034 mendapatkan penawaran masuk sebesar Rp2,16 triliun dengan besaran yang dimenangkan otorisasi hanyalah sebuah Rp1,5 triliun. Seri inimemiliki tingkat imbalan sebesar 6,5 persen dengan periode berutang astatin 15 Juni 2039.
 
Selanjutnya pesanan PBS031 mendapatkan penawaran masuk sebesar Rp1,39 triliun dengan besaran nominal yang dimenangkan hanyalah sebuah Rp200 miliar. Untuk pesanan ini tingkat imbalan yang ditawarkan hanyalah sebuah 4 persen dengan berutang astatin 15 Juli 2024.
 
Kemudian pesanan PBS032 mendapatkan penawaran masuk sebesar Rp1,20 triliun dengan nominal yang dimenangkan sebesar Rp750 miliar. SBSN pesanan inimemiliki tingkat imbalan 4,875 persen dengan periode berutang astatin 15 Juli 2026.
 
Seri PBS033 mendapatkan penawaran masuk sebesar Rp1,13 triliun dan sebesar Rp1 triliun diantaranya dimenangkan. Pada pesanan SBSN ini, tingkat imbalan hanyalah sebuah 6,75 persen dengan periode berutang astatin 15 Juni 2047.
 
Terakhir pesanan SPNS06092022 mendapatkan penawaran masuk sebesar Rp6,66 triliun dengan nominal yang dimenangkan sebesar Rp2,2 triliun. Seri inimemiliki tingkat imbalan diskonto dengan periode berutang astatin 6 September 2022.

(ABD)

ALREINAMEDIA TV